Terima kasih banyak telah berkunjung.

Selamat datang di website: www.harisprasetyo.web.id

Wednesday, October 5, 2011

Teknik Konfigurasi Jaringan VLAN

Konsep Dasar:
- konsep dasar TCP/IP, Broadcast domain, collision domain
- konsep dasar bagaimana switching layer 2 bekerja
- konsep dasar Spanning Tree
- konsep dasar VLAN
- Konsep dasar Trunking
- konsep VTP (Virtual Trunking Protokol)
- bagaiman VTP Server dan VTP Clien bekerja
- konsep enkapsulation ISL dan dot1Q
- Tentu saja bagaiman cara Routing antar VLAN
- Setting dasar sebuah VLAN seperti hostname, password, dan ip address
Hanya itu saja yang diperlukan untuk memahami dunia VLAN, ketika anda memahami semua
konsep dasar diatas maka sebesar apapun network VLAN yang anda bangun tidak akan menjadi
masalah, untuk tingkat pemula dan setting VLAN standart tentunya. Di sini saya tidak membahas
tentang semua konsep-konsep diatas karena untuk membahas itu semua memerlukan ruangan
tersendiri. Untuk memahami semua konsep diatas anda bisa googling di internet

Baik mari kita mulai membangun jaringan VLAN pertama kita. Pada skenario kita kali ini, VLAN
yang kita bangun terdiri dari :
- 6 buah Cisco Switch 2950 dan 1 Buah Cisco Router
- 15 Host yang masing-masing Switch terkoneksi dengan 3 host
Berikut Data lengkap Alokasi IP address dari Network VLAN yang kita bangun
Tabel 1
Tabel 2
 Langkah-langkah yang dilakukan dalam membangun jaringan VLAN ini adalah :
1. Design Network VLAN yang anda bangun
- Buat design network, nama group VLAN dan Alokasi Subnet IP addres pada tiap VLAN
2. Konfigurasi Router-VLAN
- Setting Hostname
- Setting Password
- Setting Subinterface
- Setting encapsulation dotlq x
- Setting ip address untuk segmentasi VLAN
3. konfigurasi MainSwitch
pada main switch yang dikofigurasi adalah
- Setting HostName
- Setting Password
- Setting IP address VLAN
- Setting Trunking pada port yang terkoneksi dengan perangkat lain
- Setting VTP Server
- Setting VTP Domain
- Setting VTP Database
- Setting nomor dan nama-nama VLAN
4. Konfigurasi Switch yang bergabung dalam VLAN
- Setting Hostname
- Setting Password
- Setting IP Address VLAN
- Setting Trunking pada port yang terkoneksi dengan perangkat lain
- Setting VTP Client
- Setting VTP Domain
- Setting Port untuk didaftarkan pada suatu VLAN
5. Verifikasi koneksi dan VLAN membership
- Melihat pada switch port mana yang sudah di daftarkan ke VLAN
- Melihat VLAN membership dari setiap switch
- Cek Koneksi dengan ping ke setiap segment network dari berbagai tempat

Sebenarnya konfigurasi VLAN cukup sederhana anda hanya mengikuti konfigurasi seperti dibawah
ini. tapi sekali lagi pemahaman mendasar tentang konsep yang berhubungan dengan VLAN seperti
trunking, protokol ISL atau IEE 802.1Q (dot1q) cukup membantu dalam trobleshooting ke depan
Mari kita mulai konfigurasi Network VLAN kita :
Gambar Topologi VLAN yang akan dibangun
Gambar. 1







No comments:

Post a Comment

Komentar Diperlukan Untuk Bila Kurang Paham Atau Ingin Bertanya Seputar Artikel Yang Dibaca...